Kaka Wock

Kaka Wock
SARTINA (SAHABAT ARTIKEL INDONESIA) - Ruang Blog Untuk Menginspirasikan Wawasan Dan Berbagi Pengetahuan. Salam Kaka Wock !!!

Selasa, 02 September 2014

50 TAHUN HIDUP DALAM MEMBIARA DAN UCAP KAUL

50 TAHUN HIDUP DALAM MEMBIARA DAN UCAP KAUL  “SAYA MAU MENGIKUTI YESUS SAMPAI SELAMA-LAMANYA”




Dua orang suster asal kepulaun Kei (Maluku Tenggara) dari Tarekat Putri Bunda Hati Kudus (PBHK) Keuskupan Agung Merauke telah mengadakan pesta syukuran kehidupan membiara mereka pada tanggal 30 Agustus 2014 di aula Vertentensai Katedral Merauke, yakni Suster. M. Xaveria Takerubun, PBHK yang melangsungkan pesta 50 tahun membiaranya dan Suster. M. Yermina Welerubun, PBHK yang mengucapkan kaul hidup membiaranya.

Bertepatan dengan perayaan peringatan pesta syukur 140 tahun Tarekat PBHK, suster-suster Tarekat PBHK yang hadir secara bersama dalam perayaan pesta hidup membiara Suster M. Xaveria Takerubun, PBHK selalu menanamkan iman dan kepercayaan terhadap Hati Kudus Yesus yang mempunyai Hati sebagai lambang cinta kasih yang bernyala-nyala. Yang mereka miliki sebagai seorang biarawati adalah sebongkah iman dan kesaksian dalam kehidupan membiara mereka. Sehingga Allah yang diimani dan diabdikan adalah Allah yang hidup. Dan Allah sendiri pun yang mengerti dan peduli terhadap kesulitan, kesengsaraan dan kematian.

Hidup berkarya di tanah Papua dalam kebiaraan merupakan bagian dalam bentuk kasih untuk saling mengasihi dan saling membantu dalam segi pelayanan gereja dan umat Allah. Sosok figur dari kedua biarawati ini sudah dikenal dimana-mana. Oleh karenanya, kedua biarawati ini mempunyai pegangan utama nyata bahwa hidup membiara adalah selibat dan merupakan hal yang harus dijalankan sesuai aturan iman Katolik.

Setiap umat Allah tidak hanya berpikir sesaat apa yang diketahui tentang arti makna dibalik sebuah perayaan pesta 50 tahun hidup membiara dan ucap kaul kebiaraan maupun pesta-pesta lainnya. Tetapi umat Allah menilik apa yang hendak diharapkan dalam sebuah perayaan. Sehingga umat Allah dituntut untuk selalu bersyukur atas perjalanan dari masa ke masa yang dilimpahkan Tuhan agar layak dihadirat-Nya. Bukan karena perayaan tetapi karena kehadiran Yesus di dalam hati manusia.

Sr, M. Xaveria Takerubun, PBHK berusia 82 tahun merasa sangat bersyukur kepada Tuhan atas perayaan hidup membiaranya yang ke-50 tahun. Maka kasih karunia yang diberikan Yesus Kristus kepadanya telah ditanggapinya dengan masuk di lingkungan biara tanggal 24 Maret 1961 ketika berumur 30 tahun. Dan umur 34 tahun Suster M. Xaveria Takerubun, PBHK masuk mengikuti ikrar kaul pertama. Ungkapan sukacita lainnya pun terdengar dari Suster. M. Yermina Welerubun, PBHK ketika mengucap pembaharuan kaul. Bahwa Suster sangat bersyukut atas kelimpahan berkat dan rahmat.