Kaka Wock

Kaka Wock
SARTINA (SAHABAT ARTIKEL INDONESIA) - Ruang Blog Untuk Menginspirasikan Wawasan Dan Berbagi Pengetahuan. Salam Kaka Wock !!!

Minggu, 20 Juli 2014

MISA SYUKUR TAHUN AJARAN BARU SMU DAN SMP YPPK YOHANES XXIII MERAUKE

MISA SYUKUR TAHUN AJARAN BARU
SMU DAN SMP YPPK YOHANES XXIII MERAUKE

Yayasan Pendidikan Persekolahan Katolik (YPPK) yang tergabung dalam SMA dan SMP YPPK Yohanes XXIII Merauke mempunyai tekad bersama untuk maju dan berkembang. Tekad itu sudah dilakukan sejak awal mulanya ketika para guru-guru melakukan kegiatan program pendampingan dan kurikulum berbasis kepada siswa-siswi.

Membuka tahun ajaran baru 2014, Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) YPPK Yohanes XXIII Merauke menggelar misa syukur tahun ajaran baru yang diikuti sekitar 400-an siswa-siswi katolik dan non katolik bersama para guru di gereja Katedral ParokiSt. Fransiskus Xaverius pada tanggal 19 Juli 2014.

Pastor Sonny Walewawan, Pr ketika berhomili di hadapan sejumlah siswa-siswi dan guru mengatakan visi sekolah harus dilihat untuk bisa mencapai kemajuan dan bisa  membawa dampak perubahan dalam pendidikan. Guru maupun orangtua yang hadir secara khusus harus memberikan yang terbaik bagi sisw-siswi yang telah memulai pendidikan ajaran baru. Sehingga melalui pendidikan ajaran baru ini kita menyerahkan semua siswa-siswi kedalam tangan Tuhan.

Bersyukur kepada Tuhan karena telah memulai tahun ajaran yang baru dan bukan dengan bersorak sorai di luar tetapi di dalam gereja dan mengucapkan syukur atas rahmat-Nya Tuhan. Karena sebagai manusia, kita tidak bisa mengandalkan kemampuan otak kita secara berpikir. Dan saatnya dimana kita harus bertekut lulut di hadapan Tuhan dan segala keterbatasan kita untuk meminta bantuan Tuhan yang memiliki kuasa serta rahkmat melalui kehendak-kehendak-Nya.

Selain itu, Pastor Sonny Walewawan, Pr menjelaskannya lagi dalam satu harapan kepada siswa-siswi bahwa harus lebih berani dan bertanggung jawab. Melakukan peran sebagai siswa-siswi dengan benar, baik di lingkungan sekolah, lingkungan, gereja, maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Hal ini diungkapkannya karena telah menjadi keprihatinan bersama bahwa siswa-siswi harus menyadarkan diri untuk tidak boleh bolos sekolah, tidak boleh merusak nama baik sekolah maupun tidak boleh merusak nama baik diri sendiri bahkan orangtua.

Drs. Kiko Aloysius kepala sekolah SMA YPPK Yohanes XXIII Merauke dalam pengungkapannya mengatakan, rasa berterima kasih atas semua kerjasama yang baik diantara guru dan orangtua yang mendukung dan menyerahkan anak-anaknya masuk menempuh jenjang pendidikan agar mereka semakin dididik di sekolah Yayasan Pendidikan Persekolahan Katolik Merauke.